Why am I Always Tired

Rasa lelah seakan menjadi bagian dari kehidupan moden. Di klinik umum (GP Clinic), kelelahan adalah salah satu keluhan yang paling sering dibicarakan dan sering dianggap sebagai akibat stres, jam kerja yang panjang, atau kebiasaan tidur yang kurang baik.

Namun, apabila rasa lelah mulai terasa terus-menerus atau mulai mempengaruhi suasana hati, fokus, atau kualitas hidup, hal ini dapat menjadi tanda adanya masalah yang lebih dalam, seperti gangguan tidur yang mendasari.

Apa Saja yang Termasuk Gangguan Tidur?

Menurut Dr Lee Chuen Peng, Medical Director di O2 SleepWell Laboratory dan dokter spesialis pernapasan di O2 Lung Centre, gangguan tidur tidak hanya terbatas pada obstructive sleep apnea atau mendengkur. Gangguan tidur mencakup berbagai kondisi yang memengaruhi kualitas, durasi, atau kedalaman tidur.

Beberapa jenis gangguan tidur meliputi:

  • Insomnia – kesulitan untuk memulai atau mempertahankan tidur
  • Sindrom sleep apnea – gangguan pernapasan berulang saat tidur
  • Parasomnia – berjalan sambil tidur, berbicara saat tidur, atau perilaku tidak biasa ketika tidur
  • Restless legs syndrome – dorongan kuat untuk menggerakkan kaki pada malam hari
  • Narkolepsi – rasa kantuk tiba-tiba pada siang hari (lebih jarang)

Setiap kondisi ini dapat memengaruhi kemampuan tubuh untuk beristirahat dengan baik. Jika tidak dikelola dengan tepat, kondisi tersebut dapat berhubungan dengan kelelahan berat, sulit berkonsentrasi, sakit kepala yang sering, serta peningkatan risiko masalah kesehatan jangka panjang seperti tekanan darah tinggi atau gangguan jantung.

Apakah Gejala Anda Menunjukkan Gangguan Tidur?

Tidak setiap malam tidur yang kurang baik berarti Anda memiliki gangguan tidur. Namun, jika Anda sering bertanya “Mengapa saya selalu merasa lelah?” bahkan setelah tidur semalaman, mungkin sudah saatnya melihat lebih dekat kondisi tidur Anda.

Berikut beberapa tanda yang patut diperhatikan:

  • Tetap merasa lelah meskipun tidur 7–8 jam
  • Terbangun dengan rasa lemas atau tidak segar
  • Sulit berkonsentrasi atau tetap waspada pada siang hari
  • Orang lain mengatakan Anda mendengkur keras, terengah, atau tampak gelisah saat tidur
  • Sulit untuk tertidur atau sering terbangun di malam hari
  • Ada perubahan pada suasana hati, ingatan, atau energi
  • Orang lain melihat adanya gerakan atau perilaku tidak biasa ketika Anda tidur

Jika hal ini terdengar familiar, sebaiknya berbicara dengan dokter. Banyak gangguan tidur yang tidak terdeteksi selama bertahun-tahun. Konsultasi sederhana, dan dalam beberapa kes, pemeriksaan tidur, dapat membantu memahami apa yang sebenarnya memengaruhi kualitas istirahat dan tingkat energi Anda.

Apa Lagi yang Dapat Menyebabkan Kelelahan Anda?

Ketika Anda menyampaikan keluhan tentang kelelahan kronis atau kualitas tidur yang kurang baik, dokter biasanya akan mempertimbangkan beberapa kemungkinan, seperti:

  • Kekurangan zat besi atau vitamin
  • Kondisi tiroid
  • Stres atau masalah kesehatan mental
  • Efek samping obat

Jika faktor-faktor tersebut tidak ditemukan dan gejala masih berlanjut, langkah berikutnya mungkin adalah menilai kualitas tidur Anda dengan lebih teliti. Ini dapat mencakup buku harian tidur, kuesioner, atau alat skrining untuk menilai pola tidur Anda.

Untuk mendapatkan gambaran lengkap tentang apa yang terjadi saat Anda tidur, dokter mungkin akan merekomendasikan pemeriksaan tidur atau merujuk Anda ke dokter spesialis tidur.

Meninjau Lebih Dekat Kualitas Tidur Anda

Dr Lee Chuen Peng, Medical Director di O2 SleepWell Laboratory dan dokter spesialis pernapasan di O2 Lung Centre, menjelaskan bahwa pemeriksaan tidur (polysomnography) dapat memberikan gambaran objektif mengenai apa yang terjadi selama Anda tidur. Pemeriksaan ini memantau pernapasan, kadar oksigen, gelombang otak, detak jantung, serta gerakan tubuh saat tidur, sehingga membantu mengidentifikasi pola yang terkait dengan berbagai gangguan tidur.

Pemeriksaan tidur dapat membantu mendeteksi:

  • Gangguan pernapasan seperti obstructive atau central sleep apnea
  • Gangguan gerakan seperti restless legs syndrome dan periodic limb movements
  • Kondisi dengan perilaku tidur yang tidak biasa (parasomnias)
  • Masalah regulasi tidur dan bangun seperti narkolepsi
  • Pola yang berkaitan dengan insomnia dan gangguan tidur lainnya

Pemeriksaan tidur dapat dilakukan di rumah atau di laboratorium tidur. Untuk gejala yang lebih kompleks, pemeriksaan di laboratorium biasanya lebih disarankan kerana memberikan data yang lebih jelas dan komprehensif.

Apa yang Harus Dilakukan Jika Masalah Tidur Tetap Berlanjut?

Jika Anda terus merasa lelah, sulit berkonsentrasi, atau menyedari adanya dengkuran, kegelisahan, atau tidur yang sering terganggu pada malam hari, langkah berikutnya adalah berbincang dengan dokter.

Gangguan tidur sering terlewatkan, namun deteksi dini dapat memberikan manfaat yang besar bagi kesejahteraan harian dan kesehatan jangka panjang. Dokter dapat membantu melakukan evaluasi lebih lanjut dan memberikan panduan mengenai langkah selanjutnya.

Cari Klinik

CURA Day Surgery Centre Private Room

Pemeriksaan tidur yang lebih terperinci kini tersedia di Cura Day Surgery (anggota Healthway Medical) bagi individu yang memerlukannya.

Dilakukan bekerjasama dengan O2 Lung Centre, pemeriksaan di laboratorium ini membantu menilai kualitas tidur dan mendeteksi berbagai gangguan tidur, sehingga memberikan pemahaman yang lebih jelas mengenai apa yang mungkin terjadi saat Anda tidur.

Pelajari Lebih Lanjut tentang Sleep Study O2 SleepWell Laboratory